Dapat memiliki usia panjang yang disertai dengan tubuh yang sehat, pastinya merupakan keinginan bagi hampir seluruh manusia. Kesehatan menjadi hal yang begitu mahal dan sulit untuk didapatkan oleh manusia di jaman sekarang ini. Globalisasi yang disertai dengan perkembangan teknologi yang kemudian memengaruhi gaya hidup dari manusi di dunia ini turut membuat kesehatan menjadi hal yang sulit untuk dimiliki. Jenis makanan yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan semakin banyak bermunculan seperti restoran-restoran fastfood yang makanannya mengandung kalori dan lemak yang begitu tinggi, serta makanan-makanan yang terbuat dari bahan kimia dan mengandung bahan pengawet yang dapat menimbulkan kanker. Belum lagi makanan-makanan tradisional yang telah ada sejak dahulu yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan pula, seperti makanan yang mengandung santan, jeroan, dan gorengan yang mengandung kolesterol dan lemak jenuh yang tinggi.
Penyakit jantung koroner yang merupakan penyakit pembunuh no.1 di dunia pada tahun 2008 menurut data WHO, merupakan hal yang dapat timbul karena makan-makanan tidak sehat itu tadi dan ditambah oleh jarangnya aktivitas berolahraga. Selain itu, masih banyak penyakit-penyakit berbahaya lainnya yang disebabkan oleh pola hidup yang tidak baik, seperti stroke, kanker, diabetes, dan lainnya. Memang, menghindari makan-makanan yang berdampak buruk bagi tubuh merupakan hal yang sulit, terlebih lagi bagi orang yang memiliki jam kerja begitu padat. Namun, bukan berarti orang-orang tersebut tidak dapat memulai gaya hidup sehat. Hal yang harus diperhatikan dan dibentuk pertama kali adalah mindset yang benar sekaligus kuat untuk melakukan gaya hidup sehat. Mindset memiliki peranan sentral bagi tiap orang untuk dapat hidup sehat.
Hal ini pula yang saya lakukan sejak setahun belakangan ini. Saat saya berumur 19 tahun, muncul keinginan dalam diri saya untuk melakukan gaya hidup sehat. Hal ini dilatarbelakangi oleh silsilah keluarga saya yang memiliki penyakit yang dapat bersifat turunan seperti stroke, diabetes, dan darah tinggi. Ibu saya sendiri merupakan penderita tekanan darah tinggi, serta nenek dan tante saya merupakan orang yang terserang stroke. Melihat apa yang anggota keluarga saya alami tersebut, maka tergugah lah hati saya untuk tidak menjadi seperti mereka, yang harus menjalani hidup dibawah bayang-bayang penyakit.
Sejak saat itu, saya mulai membatasi dan memilih jumlah makanan yang masuk ke dalam tubuh saya. Pada masa awal, saya terlebih dahulu untuk berusaha mengurangi makan nasi, sebelumnya tiap makan setidaknya saya akan memakan nasi sebanyak satu setengah piring. Sedikit demi sedikit saya mengurangi porsi tersebut dan menggantinya dengan makanan lain yang mengandung protein tinggi seperti telur, tempe, dan tahu, serta tidak ketinggalan berbagai jenis sayur dan buah seperti bayam, tomat, atau sayur apapun yang ada di kulkas rumah. Khusus untuk sayur dan buah saya hampir tiap hari membuatnya menjadi jus dengan menggunakan gula alami dari buah-buahan itu sendiri, semua jenis sayur dan buah yang ada di rumah saya masukkan ke dalam blender. Mungkin apabila dibayangkan maka akan terasa jijik, namun, kembali lagi pada mindset, yang memegang peranan penting dalam mengubah rasa jijik tersebut menjadi rasa membutuhkan dan pada akhirnya menikmati rasa tersebut. Semua jenis makanan tersebut saya makan karena sayur dan protein memerlukan waktu yang lebih lama untuk dapat dicerna didalam tubuh dibanding dengan nasi. Jadi, saya dapat mengurangi nasi namun tetap tidak merasa kelaparan.
Pola makan saya tersebut juga saya ikuti dengan aktivitas berolahraga yang rutin. Saya hanya melakukan olahraga di sekitar rumah, karena untuk olahraga di gym saya tidak memiliki dana lebih (maklum masih mahasiswa). Tiap harinya saya melakukan push-up sebanyak 100 kali yang dibagi empat set, sit-up, angkat burble, quat-race, dan diakhiri dengan lari pagi selama lima belas menit. Tetapi, sebenarnya latihan saya ini terbalik, karena dari berbagai sumber yang saya baca di internet, seharusnya lari pagi merupakan hal yang harus dilakukan terlebih dahulu untuk melatih jantung, setelah itu baru melatih otot-otot tubuh. jangan terlupa pula, kita harus memiliki waktu istirahat yang cukup, tiap harinya saya tidur di malam hari selam tujuh jam, yang biasanya mulai dari pukul 22.00 hingga 05.00 dan langusng berolahraga setelah itu.
Harus saya akui, sangat sulit untuk melakukan pola hidup sehat pada masa awal, karena ada perubahan besar yang terjadi dalam tubuh kita secara tiba-tiba. Oleh karena itu hal ini harus dilakukan secara perlahan-lahan dengan disertai oleh keinginan atau mindset yang kuat.. Berkali-kali saya mengatakan mengenai mindset, namun bagaimana sebenarnya membangun mindset yang benar tersebut? Berikut beberapa caranya, yang dimabil berdasarkan pengalaman saya sendiri:
– Banyak-banyaklah bergaul atau berinteraksi dengan orang-orang yang menjalani pola hidup sehat, dengan begitu maka perlahan-lahan anda akan terpengaruh untuk mengikutinya.
– Berdasarkan pengalaman hidup sendiri, seperti saya yang menyadari bahwa dalam keluarga saya terdapat penyakit yang dapat menurun. Oleh karena itu, saya harus berusaha untuk memulai hidup sehat
– Banyak membaca artikel atau tulisan mengenai kesehatan, baik mengenai penyakit itu sendiri, dan bagaimana pola hidup yang benar.
Saya juga ingin mengungkapkan beberapa keuntungan yang saya dapatkan dari pola hidup sehat yaitu:
– Dalam empat bulan pertama, berat badan saya turun sepuluh kilo. Jadi saya bisa mengucapkan selamat tinggal pada lemak-lemak yang sebelumnya ada di perut.
– Imunitas saya jauh bertambah kuat. Sebelumnya, setidaknya dua bulan sekali saya pasti terserang sakit flu, namun setelah menjalani pola hidup sehat ketika musim pancaroba keluarga saya sakit hanya saya yang tetap sehat.
– Menambah percaya diri, karena memiliki bentuk tubuh yang semakin baik, jadi lebih pede kalau mau cari pasangan
Mungkin hanya itu yang saya dapat share dengan teman-teman sekalian. Semoga berguna bagi teman-teman yang ingin memulai hidup sehat. Oh iya, kalau teman-teman ada yang tahu atau mungkin anggota komunitas yang berhubungan dengan pola hidup sehat tolong beritahu atau ajak-ajak saya yaa, saya berminat banget buat ikut dalam komunitas tersebut. Thanks!!
AYO HIDUP SEHAT!! KALAU BUKAN SEKARANG KAPAN LAGI??